Menteri Keuangan Terangkan Anggaran Infrastruktur 2025-2029

Menteri Keuangan Terangkan Anggaran Infrastruktur 2025-2029

rameinaja.id – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa anggaran yang dibutuhkan untuk membangun infrastruktur dalam periode 2025-2029 mencapai angka yang sangat besar, yakni Rp 10.151 triliun.

Namun, dari total tersebut, dana yang mampu dipenuhi oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hanya sebesar 40 persen.

Kebutuhan Investasi Infrastruktur yang Besar

Sri Mulyani menjelaskan bahwa total anggaran yang diperlukan untuk pembangunan infrastruktur dari tahun 2025 hingga 2029 mencapai 625,37 miliar dollar AS, yang setara dengan Rp 10.151 triliun.

Dari jumlah tersebut, pemerintah pusat hanya dapat mengalokasikan dana sebesar 143,84 miliar dollar AS, atau sekitar 23 persen dari total kebutuhan yang ada.

Peran Swasta dalam Pembiayaan Infrastruktur

Untuk menutupi kekurangan anggaran yang signifikan, Sri Mulyani menekankan pentingnya partisipasi sektor swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Menurutnya, diperkirakan sekitar 30 persen dari total anggaran yang dibutuhkan, yaitu sebesar 187,61 miliar dollar AS, diharapkan dapat dipenuhi oleh sektor swasta dan BUMN.

Tantangan Pembangunan Infrastruktur di Tengah Situasi Global

Sri Mulyani juga mencatat bahwa pembangunan infrastruktur menghadapi berbagai tantangan akibat situasi global yang memburuk, termasuk ketegangan geopolitik dan perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia.

Ia menekankan bahwa risiko perubahan iklim juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan, mengingat infrastruktur menyerap sekitar 60 persen bahan baku dunia, sehingga penting untuk mengintegrasikan keberlanjutan dalam siklus hidup infrastruktur.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *