rameinaja.id – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengonfirmasi bahwa gaji pegawai negeri sipil (PNS) tidak akan mengalami kenaikan pada tahun 2026. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers terkait Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) dan Nota Keuangan 2026.
Menurut Sri Mulyani, pemerintah belum menemukan kapasitas fiskal yang memadai untuk mengakomodasi kenaikan gaji PNS tersebut. Fokus utama saat ini adalah pada program-program pembangunan yang lebih urgent.
Tidak Ada Kenaikan Gaji PNS
Dalam konferensi pers, Sri Mulyani menyatakan, ‘Gaji (PNS) kita melihat belum ada fiscal space tahun 2026 mayoritas program prioritas nasional.’ Pernyataan ini menunjukkan bahwa pemerintah saat ini lebih memprioritaskan program-program pembangunan yang mendesak dibandingkan dengan peningkatan gaji pegawai.
Acara tersebut berlangsung di Aula Chakti Budhi Bhakti, Jakarta, di mana Sri Mulyani menekankan bahwa prioritas nasional akan mendominasi alokasi anggaran. Oleh karena itu, tidak ada ruang bagi kenaikan gaji PNS pada tahun depan.
Pidato Presiden dan Agenda Prioritas
Dalam sidang paripurna DPR RI, Presiden Prabowo Subianto tidak membahas mengenai kenaikan gaji PNS saat penyampaian RAPBN 2026. Ia lebih fokus pada agenda strategis pemerintahannya yang mencakup isu-isu pangan, energi, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian kerakyatan.
Total belanja negara yang direncanakan untuk 2026 adalah mencapai Rp3.786,5 triliun, dengan penerimaan negara yang ditargetkan sebesar Rp3.147 triliun. Angka ini menunjukkan defisit APBN yang akan mencapai Rp638,8 triliun atau setara dengan 2,48% dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Fokus Program Prioritas Nasional
Dengan adanya defisit anggaran yang cukup signifikan, pemerintah harus memberikan prioritas pada program-program yang secara langsung dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah dalam menjalankan berbagai program sambil menjaga kesehatan fiskal.
Meskipun gaji PNS tidak naik, pemerintah berharap bahwa manajemen anggaran yang baik dapat membawa peningkatan kesejahteraan di sektor-sektor lain yang lebih penting bagi rakyat.
